Mengenal Salah Satu Jenis Pneumonia, Bronkopneumonia Dan Penyabab Yang Mendasarinya


Artikel lalu saya telah membahas mengenai apa penyabab dan jenis-jenis dari pneumonia, nah pada kesempatan kali ini saya akan meperjelas pengertian dari salah satu jenis pneumonia yaitu bronkopneumonia.

Bronkopneumonia adalah infeksi yang mengakibatkan terjadinya peradangan pada paru-paru yang di sebabkan oleh virus, bakteri, atau jamur. Bronkopneumonia dapat di picu oleh beberapa faktor risiko seperti usia seseorang, lingkungan, gaya hidup, infeksi nosokomial (infeksi yang terjadi di lingkungan rumah sakit), dan kondisi kesehatan tertentu. Pada penderita bronkopneumia akan di temukan flek atau bercak hitam pada kedua paru-paru, termasuk juga saluran udara dan kantung udara, penderita akan mengalami kesulitan bernapas sebagai akibat dari terhalangnya saluran udara.

Sementara untuk gejala yang di timbulkan, bronkopneuminia ini, dapat bersifat ringan atau bahkan berat tergantung seberapa parah kondisi yang di alami, namun jika di dalami gejala dari bronkopneumonia ini akan lebih cenderung serupa dengan gejala bronkitis. Dokter akan menganjurkan untuk melakukan pemeriksaan rontgen untuk mebantu dokter mebedakan kedua kondisi tersebut, sementara untuk pengobatannya sendiri, bronkopneumonia di lihat dari apa penybab penyakit itu kambuh, jika di sebabkan oleh bakteri, pemberian antibiotik adalah jalan terbaik guna mengobati bronkopneumonia akibat bakteri.

Jika Anda memiliki faktor risiko yang telah di sebutkan diatas, segeralah untuk berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan langkah apa saja yang di tempuh untuk mengatasi kondisi tersebut. Salah satu langkah pencegahan bronkopneumonia yang mudah dilakukan adalah dengan membiasakan cuci tangan dengan benar. Vaksinasi dapat juga diberikan sedini mungkin pada bayi dan balita.

Bronkopneumonia biasanya akan sembuh dalam waktu satu atau beberapa minggu, namun kesembuhan juga bergantung pada jenis organisme yang menginfeksi, usia, kondisi kesehatan, dan tingkat keparahannya. Mengikuti seluruh rangkaian pengobatan hingga tuntas sangatlah penting agar tidak terjadi komplikasi atau menyebabkan resistensi (kekebalan) bakteri terhadap antibiotik.

Komentar

Postingan Populer